bolapoin.com – Persija Jakarta akan menjamu Persib Bandung di lanjutan Gojek Traveloka Liga 1 2017 pada 3 November mendatang. Tentunya laga yang sering disebut-sebut sebagai “El Clasico Indonesia” itu sangat ditunggu-tunggu oleh pecinta sepakbola tanah air dan terutama suporter Persija, The Jak Mania.
Pada awalnya, tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut sempat digembar-gemborkan akan memakai Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) untuk laga ini. Namun, niatan itu akhirnya pupus setelah tak mendapat izin dari pihak terkait.
- Advertisement -
Stadion Patriot sempat jadi salah satu alternatif super bigmatch tersebut. Namun, lagi-lagi belakangan ini beredar kabar bahwa kemungkinan besar laga nanti bakal digelar di Stadion Manahan Solo.
Kabar ini diperkuat dengan adanya foto terkait Persija yang meminta untuk batal bermain di Stadion Patriot dan pindah ke Solo demi alasan keamanan.
Meskipun belum ada konfirmasi resmi dari Persija Jakarta. Namun tampaknya para pendukung Macan Kemayoran sudah jengah dengan kabar ini. Hashtag #TOLAKMAINDISOLO pun mulai ramaikan sosial media.
- Advertisement -
The Jak Mania mengherankan keputusan panpel yang menurut mereka mengubah Venue seenaknya dan tidak menghargai Jak Mania.
“Tiket NAIK nurut-nurut aja, regulasi diubah nurut aja. Selama main di Patriot kami tidak pernah sekalipun berbuat onar. Nurut terus?? Gaada timbal baliknya? Gue sih bukannya ga loyal, simplenya sih gue gamau nurut terus karena gue bukan binatang.” Tulis akun @ardi.racmadi di Instagram.
Memang keputusan ini cukup mengejutkan dan terkesan “tidak adil” bagi Jak Mania. Pasalnya, pada putaran pertama lalu, laga Persija vs Persib digelar dibandung dan para pendukung setia Macan Kemayoran tersebut tidak diizinkan datang.
Apalagi pada putaran pertama lalu sempat ada perjanjian bahwa Persija akan bisa main disekitar Jakarta bila menuruti permintaan aparat kepolisian dan panpel pertandingan. Hampir pasti main di Patriot, namun tiba-tiba dirubah karena alasan keamanan pada h-4, tentunya sangat merugikan Jak Mania.
Dengan diubahnya Venue ini Jak Mania justru menganggap semakin tidak aman. Pasalnya masih banyak konflik diperbatasan yang belum reda. Apakah pihak kepolisian bisa menjamin keselamatan Jak Mania yang akan tour ke solo?
